Bersihkan E-Mail Anda

Well, hari jum’at kemarin adalah hari yang sangat menghancurkan mood. Gw kan ikutan acara dinner dengan perusahaan konsultan Boston Consulting Group. Di sana ditawarin kemungkinan untuk melanjutkan karir di dunia konsultan. Walaupun gw tau otak gw jongkok dan ga cukup kreatif untuk jadi konsultan, gw pengen dong nyoba-nyoba kayak gimana sih ujiannya, dan kali-kali lulus kan siapa tahu. 😛

Sebelumnya gw udah daftar dan ikut ujian di perusahaan konsultan McKinsey and Co, dan tentu saja hasilnya adalah: gagal. Hahahaha 😛 Doesn’t make me feel that down actually, cuman jadi ngaca aja kalo gw tuh masih bego banget kalo berurusan sama kreatifitas di bidang bisnis dan kemampuan analisis. Ujian perusahaan konsultan biasanya itu Problem Solving test, di mana kita dikasih suatu kasus trus menganalisa kasus tersebut dan memberikan jawaban yang paling tepat atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pada kasus tersebut.

Nah si BCG ini juga nawarin untuk ikutan ujian jadi konsultannya. Pada saat dinner itu, mereka bilang akan mengirimkan e-mail follow up ke semua mahasiswa yang dateng di acara dinner tersebut untuk ikut ujian jadi konsultan yang akan diadain pada tengah April ini. Ya sudah deh akhirnya gw menunggu e-mail yang dijanjikan itu dikirim. Masuk bulan April minggu pertama sampai minggu kedua ya tuh e-mail kok ga muncul-muncul.

Sampai pada Jum’at kemarin pas lagi ngejaga kuis SDA di lab lantai 6, Felicia Halim (@FeliciaHalim) nge-twit ke gw: “Gil, bsok test.. Ada persiapan apa?” Sontak gw bertanya, test apaan besok? Teringat gw soal tes BCG yang katanya diadain pada tengah bulan ini. Betapa kagetnya gw tau dia bisa daftar dan akan ikutan tes Minggu besok, namun gw ga tahu apa-apa tentang itu semua.

Belum lagi si Ferdiansyah Dolot (@FerdiDolot) bilang kalo dia ga daftar ke BCG, dan dia udah terima e-mailnya sejak lama. Langsunglah gw buka e-mail dari handphone gw, gw carilah e-mail yang berisi kata “BCG” dan betapa kagetnya gw muncul satu e-mail yang dikirim sekitar tanggal 2 April mengenai follow up untuk mendaftar menjadi konsultan di BCG. E-mail yang gw tunggu berminggu-minggu ternyata sudah ada duduk diam tak terbaca di inbox gw. E-mail itu jadi ga kebaca karena kebanyakan e-mail sampah yang masuk setelah e-mail BCG tersebut.

Langsunglah gw gondok. Pendaftaran udah ditutup dari tanggal 11 April, dan ujiannya adalah besok hari. Ga ada yang ngasih kabar ke gw lagi soal ini, yang mana juga sobat karib gw Annisa Nadya (@icha_nadya) ga tahu kalo ada e-mail tersebut. Setelah marah-marah di Twitter, gw jadi ngerasa bego karena emang salah gw aja e-mail penting macem gitu keselip diantara e-mail sampah yang bermacam-macam.

Nah jadinya gw mengajak kawan-kawan semua untuk membersihkan e-mail kita dari e-mail sampah yang bertebaran. Setidaknya silakan mem-filter e-mail kita dengan bantuan e-mail filtering yang biasanya telah disediakan oleh e-mail client yang kita gunakan. Di e-mail yang gw pake (Gmail), ada fitur filtering sehingga e-mail yang tidak penting bisa di-skip dari inbox dan ga akan muncul di notifikasi Gmail.

E-mail yang gw filter sebagai contoh antara lain:

  • E-mail dari social networking sites: Facebook, MySpace, Friendster, Twitter, etc. Semua e-mail itu langsung nyemplung ke archive e-mail gw dan ga akan muncul di inbox. Pengecualian untuk Twitter Direct Message karena lumayan berguna juga ada notifikasi DM di e-mail.
  • Mailing List yang super rame. Jika kalian terdaftar di suatu mailing list yang super rame aktifitasnya, langsung saja buat mailing list tersebut di-archive dan ga perlu masuk ke inbox. Beri juga label khusus untuk mailing list tersebut sehingga relatif lebih mudah untuk mengakses e-mail dari mailing list tersebut tanpa perlu mencari lagi di kotak archive.
  • E-mail subscription dari registrasi-registrasi website. Jika tanpa sengaja atau dengan sengaja men-subscribe ke newsletter atau e-mail subscription, filter langsung e-mail tersebut. Kalo perlu di unsubscribe aja sekalian karena emang cenderung ga berguna. Gw kemarin akhirnya meng-unsubscribe sekitar belasan subscription aneh-aneh yang sebenernya ga pernah gw baca.

Jangan sampai e-mail kalian penuh dengan junk mail yang ga perlu. Jangan lupa manfaatkan fasilitas push mail yang ada buat mendapatkan notifikasi secara real-time ketika ada e-mail baru yang masuk ke inbox kalian. Kalo kalian pake Bebe pasti ada lah layanan itu. Gw ga tau sih teknisnya gimana. 😛 Buat yang pake Android, push mail tersedia buat e-mail Gmail sama Yahoo.

Never miss your important mail anymore! 😀

Mungkin Anda juga menyukai

4 Respon

  1. Glenn Mohammad berkata:

    Solusinya gampang: Pindahlah ke domain null.net
    KKK

  2. Gilang berkata:

    Itumah lo aja.

  3. wah gue ga disebut. kan gue yang ngasih tau elo gil. :-s
    KKK

Tinggalkan Balasan ke Gilang Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *